Merasa Panjang Umur , Sebuah Penyakit Hati

Sebagaimana yang kita maklumi, bahwa setiap manusia selalu ingin panjang usia atau panjang umur. Setiap manusia pada dasarnya tentu takut akan kematian, hanya orang yang sudah merasa puas dengan hidupnya yang tidak takut dengan kematian, atau orang yang sudah merasa cukup “ mempunyai bekal amal sholeh” yang siap menghadapi kematian, atau mungkin orang yang sudah tidak mampu dan putus asa menghadapi hidup adalah orang yang mampu menghadapi kematian.

Tetapi apabila manusia merasa masih panjang hidupnya, tentu orang tersebut menderita suatu penyakit, mengapa? ya, orang tersebut dapat dipastikan mempunyai penyakit hati atau kalbu, yaitu penyakit” merasa panjang umur”

Manusia apabila mempunya penyakit “merasa pamjang umur” tentu akan berbahaya bagi dirinya dan orang lain.

Orang yang mempunyai penyakit merasa panjang umur biasanya dia suka berbuat dosa, karena dia merasa masih panjang hidupnya dia tidak takut lagi berbuat dosa, karena dia merasa waktu untuk bertobat masih panjang, ah.. nanti saja kalau aku sudah tua nanti akan bertobat, dia lupa bahwa kematian datangnya setiap saat.

Orang yang mempunyai penyakit merasa panjang umur biasanya orang tersebut malas untuk beramal sholeh, karena dia berpikir buat apa beramal sholeh sekarang, besok- besok saja beramal, kalau aku sudah tua, dia lupa kalau mungkin umurnya tidak sampai usia tua.

Orang yang mempunyai penyakit merasa panjang umur biasanya orang tersebut tidak takut untuk berbuat dzalim terhadap orang lain, karena orang tersebut berpikir masih ada waktu untuk meminta maaf dan minta pengampunan baik pada orang yang didzalimi dan pada Alloh.

Itu adalah sekilas tentang Penyakit Panjang Umur dan sekedar contohnya.

Apakah kita termasuk orang yang terkena penyakit tersebut ?, kalau ya Jawabannya, marilah kita cepat bertobat dan minta ampun pada Alloh